Header Ads Widget

header ads

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kab. Cianjur, Imabu masyarakat awaspadai ancaman penyakit Demam Berdarah

Info Cianjur FM,

Seiring dengan kondisi musim pancaroba saat ini, Kepala Bidang Pengendalian Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2MPL) Dinkes Cianjur, Agus Haris. Himbauan tersebut penting disampaikan mengingat wilayah Kab. Cianjur masih tercatat sebagai salah satu daerah endemis penyebaran DBD di Jawa Barat.

Kab. Cianjur selama tiga tahun berturut-turut selalu terjadi kasus DBD, yang masih menjadi ancaman masyarakat. Apalagi di tengah kondisi cuaca seperti ini.

Agus menjelaskan, daerah-daerah endemis yang paling tinggi yaitu Kec. Cianjur Kota, Kec. Ciranjang, Kec. Karangtengah. Pihak Dians terkait pun telah menyampaikan Warning kepada wilayah-wilayah tersebut. Terhitung sudah dua orang warga yang meninggal akibat DBD yaitu di Kelurahan Sawahgede, Kec. Kota, serta warga Kec. Haurwangi.

Sedangkan dalam setahun terakhir, atau tahun 2011, kasus penderita DBD di seluruh wilayah Kab. Cianjur mencapai 200 orang.

Sebagai langkah kuratif, ditambahkan Agus, pihak dinas saat ini telah menyediakan sedikitnya 100 liter cairan Melation sebagai persiapan foggingisasi atau pengasapan untuk 100 titik lokasi apabila diperlukan dikemudian hari.*