Sejumlah Polisi Cilik ikut
membantu mensosialisasikan rekayasa penutupan jalur yang dilakukan polres
Cianjur menjelang pergantian tahun baru 2017 mendatang di bunderan tugu mamaos Cianjur (Kamis/29/12/16).
Puluhan Polisi Cilik itupun terlihat
antusias membagikan selebaran terkait info penutupan jalur menjelang malam
pergantian tahun baru baik kepada para pengendara roda dua maupun roda empat.
Kasat Lantas Polres Cianjur, Akp
Erik Bangun Prakasa mengatakan, kegiatan
sosialisasi dilakukan secara edukatif kepada para pengendara yang melintasi
bunderan tugu mamaos baik roda dua maupun roda empat tentang penutupan jalur dari
Bundaran tugu Mamaos menuju Kawasan Bogor menjelang pergantian Tahun Baru 2017.
“kita akan melakukan penutupan
menjelang malam pergantian Tahun Baru yaitu hari sabtu Pukul 18.00 WIB di
Bunderan ini, kemudian akan dibuka kembali ke esokan harinya pada Pukul 06.00
WIB.
Erik menuturkan, bagi masyarakat
yang berdomisili di kawasan cianjur utara akan diizinkan secara selektif, namun
pihaknya menghimbau bagi masyarakat yang berdomisili di Cianjur utara dihimbau
untuk tidak turun ke cianjur kota karena nantinya akan kesulitan untuk kembali
ke tempatnya, “tentunya selektif bagi masyarakat yang memang betul tinggal di
Kawasan Cianjur tentu akan kita Ijinkan, namun dengan adanya kegiatan ini kita
menghimbau dari sekarang masyarakat yang tidak berkepentingan untuk ke Kota
sebaiknya memang tidak usah, karena dikhawatirkan akan sulit untuk kembali ke
Tempat tinggalnya lagi”, Ujar Erik.
Erik juga menuturkan terkait
dengan jalur alternative para pengendara bisa melalui Jalur Jonggol, ataupun
bisa melalui Jalur Sukabumi, “kita sudah siapkan Jalur alternative melewati
Jonggol, Cibeet, dan Memasuki Kabupaten Bogor, atau bisa juga melalui Jalur
Sukabumi, Jalur tersebut sudah disurvey dan layak dipergunakan pada malam
pergantian Tahun Baru nanti”, Ungkap Erik.
“Disamping itu kita juga
menghimbau kepada masyarakat untuk menggunakan fasilitas hiburan lain sebagai
pilihan lain dibandingkan pergi ke Puncak yang memang kebanyakan masyarakat
mempunyai tujuan untuk melalui malam pergantian Tahun di Puncak sehingga
apabila itu terjadi akan terjadi penumpukan yang tidak kita harapkan, sebaiknya
masyarakat bisa memiliki alternative tempat hiburan lain”, Ungkapnya.(Gin*Cfm)