Header Ads Widget

header ads

Wakil Bupati Cianjur, “ Lindungi Keluarga Dari Kejahatan Narkoba “

"Sudah menjadi tugas dan kewajiban kita untuk bersama-sama menyelamatkan keluarga, masyarakat dari kejahatan narkoba, mari kita mulai dari keluarga kita dan lingkungan sekitar kita dengan memastikan keluarga dan lingkungan sekitar kita terbebas dari kejahatan narkoba. Jika kita sibuk dengan aktifitas sendiri-sendiri tanpa melihat kondisi dilingkungan kita yang terancam dengan maraknya narkoba, maka epidemi ini akan meluas ke rumah tangga dan sebentar lagi kita akan menyaksikan banyaknya bayi-bayi yang lahir menjadi korban dengan kondisi memikul resiko HIV AIDS, "hal itu dikemukakan Wakil Bupati Cianjur, dr. H. Suranto, saat Lokakarya Exit Strategi Kabupaten Cianjur yang diselenggarakan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia Kabupaten Cianjur yang bertempat di Gedung Candradimuka BAPELKES Ciloto kecamatan Cipanas. (29/09/14)

Dr. Suranto menuturkan, strategi penanggulangan HIV AIDS di kabupaten Cianjur masih tergolong kurang meskipun jumlah penderita dari hari ke hari kian bertambah dan mulai mengkhawatirkan. Bisa jadi generasi penerus bangsa dimasa akan dating akan punah secara perlahan, “ Terkendala dengan sumber dana yang bergulir, anggaran yang terbatas menjadi salah satu dilema bagi kita semua dalam memberantas kejahatan narkoba, seks bebas serta korbannya. Tidak penanggulangannya saja yang perlu dilakukan namun penderitanya perlu diperhatikan untuk tetap bisa berkarya dilingkungannya, “ tuturnya.

Selama ini pemerintah kabupaten cianjur dengan KPA telah melaksanakan beberapa pelatihan untuk para konselor ditingkat desa dengan membentuk sebuah komunitas yaitu Warga Peduli Aids. Dengan solusi program kerja KPA tersebut akan lebih efektif serta efisien kepada warga masyarakat juga terhadap penderita HIV AIDS.

Bayu ketua penyelenggara menuturkan, bahwa dalam era globalisasi mutakhir yang ditandai revolusi  tiga dimensi yaitu melejitnya kemajuan teknologi dan informasi, komunikasi dan transportasi, " kita bukan saja dituntut untuk jeli melihat peluang dan tantangan globalisasi, melainkan harus mampu mengendalikan efek-efek negative yang menggerus kabudayaan masyarakat khususnya bagi pemuda, " tuturnya.

Lokakarya sehari ini diharapkan mampu memberikan pencerahan sekaligus menambah ilmu pengetahuan dengan melakukan interaksi dengan narasumber yang berkompenten dibidangnya. Seperti narasumber yang dihadirkan pada lokakarya saat ini diantaranya menghadirkan kepala Bapelkes Ciloto, dr. Wisnu. , narasumber lain yakni perwakilan dari anggota DPRD Cianjur Sapturo fraksi partai Golkar.

Ini menjadi peluang bagi kita semua untuk dapat memberikan kembali ilmu yang telah di dapat dari kegiatan tersebut untuk kembali disosialisasikan kepada masyarakat juga lingkungan keluarga masing-masing, antusias peserta lokakarya sangat bagus terlihat dari hadirnya hampir semua konselor, relawan, P2TP2A Cianjur, Komisi Penanggulangan Aids Kab Cianjur, perwakilan dari dinas kesehatan, BKBPP serta stakeholder yang konsen akan bahaya narkoba yang selalu  mendatangkan korban di setiap waktu khususnya di kabupaten cianjur. (Gin*Cfm)