Wakil bupati Cianjur dr. H. Suranto, menghadiri pameran produk unggulan Kabupaten/Kota dan penampilan pagelaran seni tradisional dari 7 Kabupaten/Kota se-Wilayah I Bogor yang berlangsung di lapangan parkir Pemkab Cianjur.
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati mengatakan, Dengan Seni Hidup menjadi indah,dengan agama hidup menjadi terarah dan dengan ilmu hidup menjadi mudah.
Menurut Wakil Bupati, Kesenian dan kebudayaan perlu di pelihara dan dilestarikan untuk menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara, didalam seni dan budaya juga terkandung nilai-nilai yang memberikan pelajaran penting mengenai kehidupan yang baik, begitupun Kabupaten Cianjur dengan pilar budayanya yaitu ngaos, mamaos dan maenpo menjadi daya tarik untuk meningkatkan animo wisatawan yang mana pada akhirnya bida menjadi salah satu alternative untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Cianjur umumnya masyarakat Jawa Barat.
Dalam rangka memperingati HUT Jabar ke – 68 Badan Kordinasi Wilayah I Bogor (Bakorwil) gelar acara Pameran Produk Unggulan Kabupaten/Kota dan penampilan pagelaran seni tradisional dari 7 Kabupaten/Kota se-Wilayah I Bogor yang berlangsung di lapangan parkir Pemkab Cianjur.Antusiasme masyarakat memenuhi lapangan parkir Pemkab Cianjur untuk menyakasikan pertunjukan seni tari dan bajar beraneka jenis makanan, minuman dan hasil kerajinan.
Kepala Bakorwil Wilayah I Bogor Ir. Edi Nasution mengatakan, acara pagelaran kesenian tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT Provinsi Jawa Barat ke-68 tahun 2013 dengan tujuan untuk melestarikan kesenian dan kebudayaan yang ada di Jawa Barat sehingga nilai – nilai seni dan budaya Jawa Barat dapat terjaga dan terpelihara sebagai pilar kehidupan yang salah satunya untuk membentengi rongrongan dari pengaruh globaslisai.
Pada kesempatan tersebut dipertunjukan beragam jenis tarian sunda, seperti jaipong modern, calung, tari merak dan berbagai pertunjukkan yang sekaligus menghibur warga masyarakat yang turut hadir. Diakhiri dengan penyerahan penghargaan kepada pencipta motif batik terbaik tingkat sekolah pertama yang berada di wilayah I Bogor.
Wakil Bupati Cianjur "produk unggulan menjadi daya tarik wisatawan"
Wakil bupati Cianjur dr. H. Suranto, menghadiri pameran produk unggulan Kabupaten/Kota dan penampilan pagelaran seni tradisional dari 7 Kabupaten/Kota se-Wilayah I Bogor yang berlangsung di lapangan parkir Pemkab Cianjur.
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati mengatakan, Dengan Seni Hidup menjadi indah,dengan agama hidup menjadi terarah dan dengan ilmu hidup menjadi mudah.
Menurut Wakil Bupati, Kesenian dan kebudayaan perlu di pelihara dan dilestarikan untuk menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara, didalam seni dan budaya juga terkandung nilai-nilai yang memberikan pelajaran penting mengenai kehidupan yang baik, begitupun Kabupaten Cianjur dengan pilar budayanya yaitu ngaos, mamaos dan maenpo menjadi daya tarik untuk meningkatkan animo wisatawan yang mana pada akhirnya bida menjadi salah satu alternative untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Cianjur umumnya masyarakat Jawa Barat.
Dalam rangka memperingati HUT Jabar ke – 68 Badan Kordinasi Wilayah I Bogor (Bakorwil) gelar acara Pameran Produk Unggulan Kabupaten/Kota dan penampilan pagelaran seni tradisional dari 7 Kabupaten/Kota se-Wilayah I Bogor yang berlangsung di lapangan parkir Pemkab Cianjur.Antusiasme masyarakat memenuhi lapangan parkir Pemkab Cianjur untuk menyakasikan pertunjukan seni tari dan bajar beraneka jenis makanan, minuman dan hasil kerajinan.
Kepala Bakorwil Wilayah I Bogor Ir. Edi Nasution mengatakan, acara pagelaran kesenian tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati HUT Provinsi Jawa Barat ke-68 tahun 2013 dengan tujuan untuk melestarikan kesenian dan kebudayaan yang ada di Jawa Barat sehingga nilai – nilai seni dan budaya Jawa Barat dapat terjaga dan terpelihara sebagai pilar kehidupan yang salah satunya untuk membentengi rongrongan dari pengaruh globaslisai.
Pada kesempatan tersebut dipertunjukan beragam jenis tarian sunda, seperti jaipong modern, calung, tari merak dan berbagai pertunjukkan yang sekaligus menghibur warga masyarakat yang turut hadir. Diakhiri dengan penyerahan penghargaan kepada pencipta motif batik terbaik tingkat sekolah pertama yang berada di wilayah I Bogor.
.jpg)
.jpg)
