Info Cianjur FM,
Pemkab Cianjur melaluli Dinas Kehutanan dan Perkebunan(Dishutbun) akan menebang sejumlah pohon yang sudah lapuk, disejumlah titik kawasan perkotaan.
Rencana tersebut sebagaimana telah dikemukakan Kepala Dishutbun, H. Herman Suherman. Untuk mengurangi kejadian pohon tumbang yang mengancam keselamatan pengguna jalan, seiring degan musim penghujan saat ini.
Dijelaskan H. Herman Suherman. Berdasarkan inventarisasi, sedikitnya 19 pohon yang berada di kanan kiri jalan Kota Cianjur yang sudah lapuk harus ditebang.
Pohon- pohon yang akan ditebang sudah berusia tua, yakni berkisar 50 tahunan, dengan berbagai jenis mulai dari Pohon Mahoni hingga pohon Karanji.
Penebangan dilakukan guna menghindari tumbangnya pohon tersebut yang dikhawatirkan melukai pengguna jalan. Akibat pohon tumbang di Cianjur, telah menelan korban luka pengendara sepeda motor di wilayah Cugenang beberapa waktu lalu.
Pihak Dishutbun mengingatkan warga masyarakat untuk berhati-hati dengan sejumlah kawasan yang rawan akan pohon tumbang.
Dikatakan Herman, sejumlah lokasi rawan pohon tumbang yaitu, sepanjang Jl. Ir. H. Juanda - selakopi, Jl. Arif Rahmanhakim - lembur tengah, Jl. Perintis Kemerdekaan - Jebrod, Jl. Abdullah Bin Nuh – Joglo atas, dan Jl. Aria Cikondang – joglo bawah.
H. Herman Suherman pun menambahkan, pihaknya tengah giat melakukan penanaman pohon baru di sepanjang kanan, kiri jalan. Dengan menargetkan 4.000 batang pohon tertanam di sepanjang jalan trotoar atau kanan kiri jalan, termasuk di kawasan pertokoan dan pusat perbelanjaan.
Pohon-pohon tersebut tidak akan mengganggu bangunan warga yang berada disekitarnya.
Herman Suherman berharap, ribuan pohon yang sudah ditanam tersebut, dapat mengurangi emisi gas Karbon.* cianjur fm